Menurut istilah PU, Green Ifrastuktur merupakan suatu terminologi yang digunakan untuk merubah cara pandang bahwa ruang terbuka hijau adalah komponen yang sama atau jauh lebih penting bagi pengembangan kota atau wilayah, sebagaimana infrastruktur terbangun lainnya seperti infrastruktur jalan, drainase, jaringan air minum, listrik, dsb. Green Infrastucture ini merupakan jaringan yang saling berhubungan antara sungai, lahan basah, hutan, habitat kehidupan liar, dan daerah alami di wilayah perkotaan; jalur hijau, kawasan hijau, dan daerah konservasi; daerah pertanian, perkebunan, dan berbagai jenis RTH lain, seperti taman-taman kota. Dengan pengembangan konsep Green Infrastucture ini, maka kehidupan masyarakat akan menjadi lebih baik, menjaga proses ekologis, keberlanjutan sumber daya air dan udara bersih, serta memberikan sumbangan kepada kesehatan dan kenyamanan warga kota (liveable cities). Infrastruktur hijau merupakan jaringan terpadu dari berbagai jenis RTH, terdiri dari area (hub) dan jalur (link). Suatu RTH berbentuk area hijau dengan berbagai bentuk dan ukuran, seperti RTH dengan luasan tertentu, seperti taman kota, pemakaman, situ/telaga/danau, hutan kota, dan hutan lindung yang berfungsi sebagai habitat satwa liar dan proses ekologis. Infrastruktur hijau dapat digunakan sebagai pengendali perkembangan kota agar tidak terjadi peluberan kota (urban sprawl) karena kawasan ataupun jalur yang telah ditetapkan sebagai RTH (mestinya) tidak dapat dikonversi ke fungsi lain. RTH ini sendiri nantinya dapat mereduksi gas buangan dari kendaraan bermotor ataupun aktivitas manusia lainnya sehingga dapat mengurangi efek pemanasan global.
Paradigma dari konsep Green Infrasturktur ini telah menjadi wacana yang serius bagi negara-negara berkembang. Di negara-negara maju, konsep ini telah banyak di terapkan. perlu adanya keterlibatan semua pihak agar kota-kota kita dapat tetap sustain dan lebih luas lagi agar Bumi kita tetap sustain demi generasi-generasi setelah kita.
Paradigma dari konsep Green Infrasturktur ini telah menjadi wacana yang serius bagi negara-negara berkembang. Di negara-negara maju, konsep ini telah banyak di terapkan. perlu adanya keterlibatan semua pihak agar kota-kota kita dapat tetap sustain dan lebih luas lagi agar Bumi kita tetap sustain demi generasi-generasi setelah kita.
Sumber: www.csoforum.net/multimedia/bahan-bacaan/222-infrastruktur-hijau-kota.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar